TalentaNews.com, Jakarta -

Kuliah
Umum yang dibawakan Pangdam kali ini bertema: “Peran Pemuda dalam Menghadapi Tantangan Indonesia ke Depan” dengan
moderator Dosen Fakultas Hukum, Vera Wheni Soemarwi, SH, LLM kepada 350
mahasiswa Untar.
Paparan Pangdam Jaya dalam Kuliah Umum, Beliau menyampaikan: “Mahasiswa harus mampu.menciptakan suasana kebersamaan dan rasa nasionalisme yang tinggi. Yang tak kalah pentingnya, untuk ciptakan suasana keharmonisan selama melakukan tugas kuliah, sehingga diharapkan saat sudah selesai kuliah, mempunyai Sumber Daya Manusia (SDM) yang bagus”.

“Tiga
puluh satu tahun lagi yaitu tahun 2045, sebagai 100 tahun atau Tahun Emas
bangsa Indonesia, yang tentunya sebagai pada saat itu Indonesia harus sebagai
negara yang diperhitungkan oleh dunia. Untuk mencapai hal itu, harus
dipersiapkan SDM termasuk mahasiswanya dari sekarang,” terang Pangdam Jaya.
Indonesia
Emas tambahnya, harus menjadi milik mahasiswa, karena pada saat Indonesia
Emas, mahasiswa lah yang akan memimpin bangsa ini, untuk menjaga dan
mempertahankan semua Sumber Daya Alam (SDA). Terutama sumber daya energi,
agar tidak dikuasai oleh pihak asing.
Tujuan Proxy War ini, untuk melemahkan/merusak sendi-sendi kehidupan, dan indikasi-indikasi yang melemahkan sendi-sendi kehidupan, seperti antara lain buruh melakukan intimidasi dalam melakukan demonstrasi buruh, pelajar/mahasiswa berkelahi tawuran, maraknya peredaran narkoba dan gejolak sosial lainnya, lanjutnya. “Proxy war inilah yang diinginkan oleh negara asing, sehingga “gula” yang dimiliki Indonesia, bisa dikuasai oleh pihak asing,” jelas Pangdam Jaya.
